arrow_back

Memigrasikan Database MySQL ke Google Cloud SQL: Challenge Lab

Login Gabung
Uji dan bagikan pengetahuan Anda kepada komunitas kami.
done
Dapatkan akses ke lebih dari 700 lab praktik, badge keahlian, dan kursus

Memigrasikan Database MySQL ke Google Cloud SQL: Challenge Lab

Lab 1 jam 15 menit universal_currency_alt 7 Kredit show_chart Advanced
info Lab ini mungkin menggabungkan alat AI untuk mendukung pembelajaran Anda.
Uji dan bagikan pengetahuan Anda kepada komunitas kami.
done
Dapatkan akses ke lebih dari 700 lab praktik, badge keahlian, dan kursus

GSP306

Lab Mandiri Google Cloud

Ringkasan

Dalam challenge lab, Anda diberi sebuah skenario dan serangkaian tugas. Tidak ada petunjuk langkah demi langkah. Anda akan menggunakan keahlian yang dipelajari dari lab dalam kursus untuk mencari cara menyelesaikan sendiri tugas-tugas tersebut. Sistem pemberian skor otomatis (ditampilkan pada halaman ini) akan memberikan masukan tentang apakah Anda telah menyelesaikan tugas dengan benar atau tidak.

Saat mengikuti challenge lab, Anda tidak akan diajari konsep-konsep baru Google Cloud. Anda diharapkan dapat memperluas keahlian yang dipelajari, seperti mengubah nilai default dan membaca serta mengkaji pesan error untuk memperbaiki kesalahan Anda sendiri.

Untuk meraih skor 100%, Anda harus berhasil menyelesaikan semua tugas dalam jangka waktu tertentu.

Lab ini direkomendasikan bagi siswa yang bersiap mengikuti ujian sertifikasi Professional Cloud Architect Tersertifikasi Google Cloud. Siap menghadapi tantangan ini?

Penyiapan

Sebelum mengklik tombol Mulai Lab

Baca petunjuk ini. Lab memiliki timer dan Anda tidak dapat menjedanya. Timer, yang dimulai saat Anda mengklik Start Lab, akan menampilkan durasi ketersediaan resource Google Cloud untuk Anda.

Lab praktik ini dapat Anda gunakan untuk melakukan sendiri aktivitas lab di lingkungan cloud sungguhan, bukan di lingkungan demo atau simulasi. Untuk mengakses lab ini, Anda akan diberi kredensial baru yang bersifat sementara dan dapat digunakan untuk login serta mengakses Google Cloud selama durasi lab.

Untuk menyelesaikan lab ini, Anda memerlukan:

  • Akses ke browser internet standar (disarankan browser Chrome).
Catatan: Gunakan jendela Samaran atau browser pribadi untuk menjalankan lab ini. Hal ini akan mencegah konflik antara akun pribadi Anda dan akun Siswa yang dapat menyebabkan tagihan ekstra pada akun pribadi Anda.
  • Waktu untuk menyelesaikan lab. Ingat, setelah dimulai, lab tidak dapat dijeda.
Catatan: Jika Anda sudah memiliki project atau akun pribadi Google Cloud, jangan menggunakannya untuk lab ini agar terhindar dari tagihan ekstra pada akun Anda.

Skenario tantangan

Blog WordPress Anda berjalan di server yang tidak lagi sesuai. Sebagai bagian pertama dari latihan migrasi menyeluruh, Anda akan memigrasikan database yang dihosting secara lokal dan digunakan oleh blog ke Cloud SQL.

WordPress yang sudah terinstal dapat ditemukan di direktori /var/www/html/wordpress dalam instance bernama blog yang sudah berjalan di lab. Anda dapat mengakses blog dengan membuka browser web dan mengarahkannya ke alamat IP eksternal instance blog.

Database yang ada untuk blog disediakan oleh MySQL yang berjalan di server yang sama. Database MySQL yang sudah ada itu bernama wordpress dan penggunanya blogadmin, dengan sandi Password1* yang memberikan akses penuh ke database tersebut.

Tantangan Anda

  1. Anda harus membuat instance Cloud SQL baru untuk menghosting database yang dimigrasikan.
  2. Setelah membuat dan mengonfigurasi database baru, Anda kemudian dapat membuat dump database dari database yang ada dan mengimpornya ke dalam Cloud SQL.
  3. Setelah data dimigrasikan, Anda kemudian akan mengonfigurasi ulang software blog agar dapat menggunakan database yang dimigrasikan.

Untuk lab ini, file konfigurasi situs WordPress ada di: /var/www/html/wordpress/wp-config.php.

Kesimpulannya, tantangan Anda adalah memigrasikan database ke Cloud SQL, lalu mengonfigurasi ulang aplikasi sehingga tidak lagi bergantung pada database MySQL lokal. Semoga berhasil!

Catatan: Mula-mula, skor pelacakan aktivitas lab Anda akan memberikan skor 20 poin karena blog Anda sudah berjalan. Jika Anda mengonfigurasi ulang aplikasi blog dan berhasil menggunakan database Cloud SQL, poin tersebut akan tetap termasuk dalam total skor akhir Anda.

Jika migrasi database tidak dilakukan dengan tepat, tes "blog sudah berjalan" akan gagal dan skor Anda akan dikurangi 20 poin.
Catatan: Gunakan nilai berikut untuk zona dan region, jika berlaku Zona: Region:

Tips dan trik

Google Cloud SQL - Panduan Cara Kerja: Dokumentasi Cloud SQL mencakup serangkaian Panduan Cara Kerja yang berisi petunjuk cara membuat instance dan database, serta cara menghubungkan aplikasi ke database tersebut.

Penginstalan dan Migrasi WordPress: WordPress Codex menyediakan informasi terkait cara menginstal, mengonfigurasi, dan memigrasikan situs WordPress. Anda dapat membaca petunjuk cara membuat dan menyiapkan database untuk digunakan dengan WordPress di sini.

Tugas 1. Membuat Instance Cloud SQL baru

Dalam tugas ini, Anda harus menyiapkan instance Cloud SQL baru di Google Cloud. Pilih konfigurasi yang tepat dan pastikan untuk membuat instance SQL di bagian Zone: dan Region: yang sesuai untuk menghosting database WordPress. Pastikan Anda memahami persyaratan agar database dapat mendukung blog WordPress.

Klik Check my progress untuk memverifikasi tujuan. Memastikan ada instance Cloud SQL.

Tugas 2. Mengonfigurasi database baru.

Setelah membuat instance Cloud SQL, langkah selanjutnya adalah mengonfigurasi database di dalamnya. Siapkan parameter database yang diperlukan, yang memastikan bahwa database tersebut siap menerima data dari database WordPress yang sudah ada.

Klik Check my progress untuk memverifikasi tujuan. Memastikan ada database pengguna di instance Cloud SQL.

Tugas 3. Membuat dump database dan mengimpor data

Tugas Anda di sini adalah membuat dump dari database MySQL wordpress yang sudah ada, kemudian mengimpor data ini ke database Cloud SQL yang baru dibuat. Langkah ini penting agar migrasi database berjalan secara efektif.

Klik Check my progress untuk memverifikasi tujuan. Memastikan instance blog telah diberi otorisasi untuk mengakses Cloud SQL.

Tugas 4. Mengonfigurasi ulang penginstalan WordPress

Setelah database dimigrasikan ke Cloud SQL, Anda harus mengonfigurasi ulang software WordPress untuk menggunakan database baru ini. Langkah ini termasuk mengedit file wp-config.php pada direktori WordPress agar mengarah ke database Cloud SQL, tidak lagi ke database MySQL lokal.

Klik Check my progress untuk memverifikasi tujuan. Memastikan wp-config.php mengarah ke instance Cloud SQL.

Tugas 5. Memvalidasi dan memecahkan masalah

Tugas terakhir Anda adalah memastikan bahwa blog WordPress berfungsi dengan baik dengan database Cloud SQL baru. Pastikan blog beroperasi seperti yang diharapkan dan pecahkan masalah yang Anda temukan. Langkah ini penting untuk memastikan keberhasilan migrasi database Anda dan blog berfungsi sepenuhnya.

Klik Check my progress untuk memverifikasi tujuan. Memastikan blog masih merespons permintaan.

Selamat!

Anda telah memigrasikan database MySQL ke Google Cloud SQL. Anda berhasil memigrasikan database ke Cloud SQL dan mengonfigurasi ulang software WordPress untuk menggunakan database baru. Anda juga telah memvalidasi fungsionalitas blog dan memecahkan masalah yang ditemukan.

Sertifikasi dan pelatihan Google Cloud

...membantu Anda mengoptimalkan teknologi Google Cloud. Kelas kami mencakup keterampilan teknis dan praktik terbaik untuk membantu Anda memahami dengan cepat dan melanjutkan proses pembelajaran. Kami menawarkan pelatihan tingkat dasar hingga lanjutan dengan opsi on demand, live, dan virtual untuk menyesuaikan dengan jadwal Anda yang sibuk. Sertifikasi membantu Anda memvalidasi dan membuktikan keterampilan serta keahlian Anda dalam teknologi Google Cloud.

Manual Terakhir Diperbarui pada 10 Mei 2024

Lab Terakhir Diuji pada 10 Mei 2024

Hak cipta 2024 Google LLC Semua hak dilindungi undang-undang. Google dan logo Google adalah merek dagang dari Google LLC. Semua nama perusahaan dan produk lain mungkin adalah merek dagang masing-masing perusahaan yang bersangkutan.

Konten ini tidak tersedia untuk saat ini

Kami akan memberi tahu Anda melalui email saat konten tersedia

Bagus!

Kami akan menghubungi Anda melalui email saat konten tersedia